bonding dengan anak

10 Cara Memperkuat Bonding dengan Anak dan Ketahui Manfaatnya

Meningkatkan bonding dengan anak merupakan hadiah terindah yang bisa Bunda berikan untuknya. Berikan perhatian yang positif kepada Si Kecil agar ia tahu betapa dirinya sangat berharga. Bunda bisa meningkatkan bonding dengan cara sesimpel sering tersenyum kepadanya, mengucapkan kalimat penyemangat, dan bermain bersama anak.

Menghabiskan waktu bersama Si Kecil menunjukkan bahwa dirinya dicintai dan akhirnya meningkatkan kepercayaan diri anak. Ikatan yang kuat antara orang tua dan anak juga dapat membuat Si Kecil membangun identitas positif.

Membangun hubungan yang kuat adalah aspek penting dari kesejahteraan keluarga. Memperlakukan anak dengan baik dan hormat akan membantunya memiliki hubungan yang sehat hingga mereka dewasa nanti. Ikatan kuat tersebut membuat Si Kecil merasa aman dan nyaman. Dan ketika menghadapi masalah, anak akan merasa bebas untuk bercerita dan meminta saran kepada Bunda. Bonding dengan anak dapat dimulai sejak ia lahir dan diperkuat seiring berjalannya waktu.

Baca Juga: Tanggung Jawab Orang Tua Terhadap Anak, Hal Apa yang Harus Diperhatikan?

Bonding Dengan Anak

Bagaimana Cara Bonding dengan Anak?

anak dan ibu
Lakukan bonding dengan cara-cara sederhana yang menyenangkan

Sama seperti semua hubungan, ikatan antara orang tua dan anak dapat menjadi lebih kuat dari hari ke hari. Ini bisa dilakukan dengan menerapkan kebiasaan sederhana nan bermakna di rumah. Berikut beberapa cara yang bisa Bunda lakukan.

1. Prioritaskan waktu dengan Si Kecil

Dalam setiap hubungan, tanpa adanya kuantitas, sulit mencapai kualitas. Bunda tidak bisa mengharapkan hubungan yang baik dengan Si Kecil jika tidak berusaha menghabiskan waktu bersamanya. Oleh sebab itu, luangkan waktu untuk menemani anak di rumah di tengah kesibukan Bunda.

2. Makan bersama

Sebuah penelitian menunjukkan hubungan menarik antara kegiatan makan bersama dengan perkembangan positif anak. Diketahui bahwa anak-anak yang rutin makan bersama orang tuanya memiliki kesehatan fisik dan mental yang lebih baik. Kemampuan sosial dan emosional serta performa akademik mereka juga lebih tinggi dibanding anak yang jarang makan bersama orang tuanya.

Meski sulit memiliki waktu makan bersama Si Kecil karena bekerja, luangkan waktu sesuai jadwal Bunda. Bisa di pagi hari saat sarapan atau makan malam ketika sudah pulang dari kantor. Di akhir pekan, Bunda juga bisa mengadakan kegiatan makan bersama keluarga yang spesial dengan menyajikan makanan lezat. Setelah makan bersama, ajak Si Kecil bercerita tentang kegiatannya.

3. Mengobrol dengan Si Kecil sebelum tidur

Sama seperti kegiatan makan bersama, menemani Si Kecil sebelum tidur merupakan cara terbaik untuk memintanya bercerita tentang kesehariannya. Bunda bisa mengajukan pertanyaan yang membuat anak menjawab secara detail. Misalnya seperti: “Hari ini kamu ngapain aja?”, “Ada hal yang bikin senang nggak?”. Anak pun akan tergerak untuk bercerita dan menjadi lebih terbuka dengan Bunda. Ini dapat meningkatkan bonding antara Bunda dan Si Kecil.

Saat anak sudah selesai bercerita, Bunda juga bisa membagikan kisah tentang hari Bunda. Dengan menceritakan sesuatu tentang diri sendiri, Bunda dapat menunjukkan bahwa Bunda merasa dekat dan percaya kepada Si Kecil. Komunikasi dua arah ini juga membuat anak merasa dihargai.

4. Bermain bersama

Salah satu cara untuk meningkatkan bonding dengan anak adalah dengan bermain bersama. Ajak Si Kecil berkegiatan di luar ruangan. Bunda bisa mengajaknya berjalan-jalan di taman, bersepeda, atau bermain bola. Lakukan sesuatu yang membuat Bunda dan Si Kecil merasa senang

Tidak hanya di luar ruangan, bermain bersama juga dapat dilakukan di rumah. Ciptakan waktu untuk bermain board game atau permainan lain yang dapat meningkatkan kreativitas dan perkembangan kognitif mereka.

Bunda bisa mengajak Si Kecil untuk mencoba permainan dari Cussons Kids Play.  Ada game Amazing Race Through Time With Hot Wheels untuk anak laki-laki dan Rainbow Castle Adventure untuk anak perempuan.

Permainan ini dibuat bersama para psikolog dan dirancang khusus untuk merangsang kemampuan berpikir anak dan menyelesaikan masalah. Tak kalah penting, permainan ini juga membantu memperkuat bonding dengan Si Kecil. Ajak ia menyelesaikan misi-misi dalam permainan ini bersama-sama. Bunda bisa mengunduh game-nya dengan mudah melalui Google Play!

5. Menghargai satu sama lain

Anak-anak terkadang bisa sangat menjengkelkan dan tentunya juga dapat membuat kesalahan. Meski begitu, orang tua perlu ingat bahwa mendisipilinkan anak sama pentingnya dengan menghargai mereka. Jika anak melakukan kesalahan, Bunda bisa mmeberitahunya dengan tenang dan penuh kasih.

Berteriak, membentak, atau memberikan hukuman fisik diketahui tidak efektif untuk medisiplinkan anak. Itu justru dapat merusak kualitas hubungan Bunda dan Si Kecil.

Dengan menerapkan perilaku baik di rumah, Bunda mendorong Si Kecil untuk melakukan hal yang sama. Ajarkan ia untuk mengucap “tolong” ketika menginginkan sesuatu, “terima kasih” ketika berhasil mendapatkannya, dan “maaf” saat melakukan kesalahan.

Memperlakukan satu sama lain dengan hormat dan sopan tidak hanya membuat Bunda dan Si Kecil menjadi lebih dekat, tetapi juga membuat rumah menjadi tempat yang lebih nyaman untuk ditinggali.

6. Biarkan anak membantu pekerjaan rumah

Anak-anak pada dasarnya senang membantu orang tuanya. Ketika Bunda memberikan tanggung jawab dan menyuruhnya melakukan sesuatu di rumah, Si Kecil akan merasa dihargai dan meningkatkan kepercayaan dirinya.

Beri tahu anak betapa hebatnya dia sudah membantu tugas-tugas di rumah. Katakan juga bahwa Bunda sangat menghargai bantuannya. Selain meningkatkan bonding dan membuat anak percaya diri, kebiasaan ini juga mengajarkan Si Kecil tumbuh sebagai anak baik hati yang suka menolong orang lain.

Baca Juga: Perkembangan Anak – Tumbuh Kembang 0 – 8 Tahun

contoh bonding
Peluk dan tunjukkan rasa cinta Bunda kepada Si Kecil setiap harinya.

7. Peluk Si Kecil

Pelukan dapat meningkatkan kedekatan dan memperkuat ikatan dengan anak. Selain itu, menurut sebuah penelitian, sering memeluk orang terkasih dapat mengurangi risiko terkena penyakit. Jadi, jangan ragu untuk sering memberikan pelukan kepada Si Kecil! Sambil memeluknya, Bunda bisa mengucapkan hal-hal positif tentangnya.

8. Tunjukkan rasa cinta setiap hari

Bunda bisa melakukan hal-hal kecil setiap harinya untuk menunjukkan kepada anak bahwa Bunda sangat menyayanginya. Misalnya seperti menulis catatan kecil dan memasukkannya ke kotak makan siang atau merencanakan hal-hal menyenangkan untuk dilakukan di akhir pekan. Hal sederhana seperti memeluk atau memberikan perhatian penuh ketika Si Kecil sedang berbicara juga dapat meningkatkan kualitas hubungan dengannya.

Selain itu, menunjukkan rasa cinta kepada Si Kecil bisa dilakukan dengan menjaga kesehatan dan kebersihannya. Bunda bisa memilih produk terbaik dari Cussons Kids untuk merawat Si Kecil. Ada body wash, 2 in 1 shampoo dan conditioner, cologne, pasta gigi dan sikat gigi yang membantu anak tetap sehat dan segar setiap hari. Produk-produk dari Cussons Kids telah teruji secara dermatologis dan memberikan perlindungan lengkap dengan keharuman yang tahan lama, lho!

Baca Juga: Ini Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Memilih Sabun Anak

9. Berbicara tentang perasaannya

Biasakan anak untuk terbuka dan bercerita tentang apa yang dia rasakan. Tanyakan kepada Si Kecil bagaimana perasaannya tentang situasi tertentu. Anak akan merasa didengarkan dan senang jika perasaannya dihargai. Berbicara dari hati ke hati merupakan bagian penting untuk memperkuat bonding dengan Bunda. Cara ini juga membantu Si Kecil memahami apa yang mereka rasakan dan dapat mengekspresikan perasaannya dengan cara sehat.

Cari tahu cara terbaik untuk mengatasi perasaan tidak menyenangkan yang dialami Si Kecil. Jika sedang marah, mungkin Bunda bisa mengajaknya bermain trampolin atau menendang bola bersama-sama. Bisa juga dengan mendengarkan musik, menggambar atau membaca buku bersama.

Yang terpenting, beri pemahaman kepada Si Kecil bahwa Bunda mencintai mereka apa pun yang terjadi. Jangan ragu untuk mengungkapkaan perasaan Bunda ke anak.

10. Ciptakan memori indah setiap hari

Tidak ada waktu yang lebih baik daripada saat ini untuk mulai membuat kenangan bersama anak. Di masa-masa ketika banyak orang harus tinggal di rumah untuk waktu yang lama, ini adalah kesempatan baik untuk meningkatkan bonding dengan anak.

Jangan lewatkan waktu berharga ini dengan menghabiskan waktu sendiri dan terpisah dari Si Kecil. Pastikan untuk berinteraksi dengan anak sesering mungkin dan ciptakan momen indah bersamanya setiap saat!

Baca Juga: 15 Cara Meningkatkan Daya Ingat Anak Jangka Panjang

Manfaat Bonding dengan Anak

bonding dengan anak
Bonding memberikan banyak dampak positif pada perkembangan anak.

Keluarga merupakan komponen penting dalam masyarakat dan bisa memberikan pengaruh besar pada perkembangan anak. Mereka yang tumbuh di keluarga dengan ikatan kuat, cenderung menjadi anak yang lebih peduli, penyayang dan memiliki hubungan baik dengan orang-orang sekitarnya. Oleh sebab itu, bonding memberikan manfaat nyata yang baik untuk orang tua mapun anak. Berikut penjelasan lebih lengkap mengenai manfaat bonding dengan anak:

  • Menyatukan keluarga

Mirip dengan arti katanya, bonding bisa menyatukan keluarga. Menghabiskan waktu bersama dan saling menghargai, membuat anggota keluarga memahami dan memperkuat cinta satu sama lain.

  • Membangun hubungan yang sehat

Salah satu keunggulan dari bonding dengan anak adalah mendorong hubungan yang sehat. Saat anak tumbuh di keluarga yang mengedepankan bonding, maka mereka juga cenderung punya hubungan yang sehat dengan orang lain di luar rumah. Anak-anak yang tumbuh dengan memiliki waktu berkualitas bersama keluarganya, memiliki pandangan lebih positif terhadap hidup. Bonding dapat membantu Si Kecil belajar berkomunikasi, mendengar dan berperilaku yang baik.

  • Meningkatkan kebahagiaan

Bonding dapat meningkatkan kebahagiaan seluruh anggota keluarga, termasuk Si Kecil. Melakukan kegiatan bersama dan mengajak mereka mengobrol dapat meredakan stres dan membuat mereka senang. Anak-anak yang tumbuh dalam keluarga yang saling mendengarkan dan menghormati akan melakukan hal serupa hingga mereka dewasa. Menjadi pribadi yang bahagia dapat mengarahkan ke hal baik dalam aspek kehidupan.

  • Memiliki prestasi akademis yang lebih baik

Penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang memiliki bonding kuat dengan keluarganya, berprestasi lebih baik dalam studinya. Mereka juga menampilkan performa bagus dalam kegiatan ekstrakurikuler dan jarang terlibat aktivitas berbahaya. Menghabiskan waktu berkualitas bersama keluarga meningkatkan kesejahteraan emosional anak dan membantu mereka sehat secara fisik dan mental.

  • Memiliki hubungan sosial yang lebih baik

Anak yang memiliki ikatan kuat dengan keluarganya cenderung membangun hubungan yang sehat dengan orang lain. Mereka mudah bersosialisasi dan memiliki komunikasi yang baik. Ini membuat jaringan pertemanannya lebih luas dan bisa menguntungkan mereka di masa depan.

Bonding dengan anak merupakan hal yang sangat indah sehingga harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, itu memberikan banyak dampak positif dan berperan besar dalam tumbuh kembang anak. Hubungan yang sehat dalam keluarga membantu anak lebih mudah beradaptasi dengan dunia sekitarnya. Ia juga dapat memahami diri sendiri dan orang lain dengan lebih baik!

 

 

Leave a Reply

0 Comments

Submit a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *